Pada review kali ini saya akan mencoba membahas mengenai 2 (dua) aplikasi pemintas tombol pada Android. Saya kira aplikasi ini lumayan penting untuk 'menghemat' penggunaan tombol fisik pada Android, biar tidak cepet rusak. Walaupun sebenarnya mungkin tombol-tombol fisik tersebut sudah cukup mumpuni mengingat biasanya sebelum sebuah handheld dilepas ke pasaran telah melalui tahapan fit and proper test yang cukup ekstrim.

Aplikasi pertama yang sampai sekarang saya gunakan adalah Zdian Manager. Aplikasi ini ukurannya tidak terlalu besar (1,7 mb), tapi fungsinya sangat membantu. Ada 3 jendela aplikasi yang berisi fungsi pintasan-pintasan. Fungsi yang paling sering saya gunakan adalah pemintas tombol 'home', yang disematkan oleh developer di 'jendela' utama. Selain tombol pemintas 'home', jendela utama ini berisi beberapa fungsi seperti Appswitch (untuk berpindah-pindah antaraplikasi yang sedang dibuka), My Center (untuk pengaturan Zdian Manager), Accelerate (untuk mematikan aplikasi tidak terpakai yang menggunakan RAM), dan Lock Screen. 

Jendela berikutnya adalah yang berisi pemintas pada pengaturan handheld, serta pemintas pada aplikasi terpasang di handheld. Apabila ingin membuka jendela kedua ini, ketika pengguna cukup melakukan swipe ke kanan. Apabila di 'jendela' utama pengguna hanya menjumpai 4 (empat) pemintas, maka di 'jendela' kedua ini dapat dijumpai 9 (sembilan) pemintas. Kesembilan pemintas itu adalah pengaturan GPS, WIFI, Bluetooth, Volume- , Airplane Mode, Volume+, RingerType, Auto-rotate, dan Mobile Data. Jujur saya tidak pernah memakai fungsi pemintas di jendela kedua ini, karena fungsinya sudah saya dapat dengan menarik bidang notifikasi di bagian atas layar. Mungkin di handheld yang berbeda, fungsi di jendela kedua ini lebih berguna.

Jendela ketiga berisi 4 (empat) tombol terisi dan 5 (lima) tombol kosong. Pengguna yang ingin membuka jendela ini tinggal melakukan swipe ke kiri dari jendela utama. Empat tombol yang terisi adalah ScreenCapture, Accelerate, Personalize, dan Rate Us (empat fungsi ini juga tidak pernah saya gunakan, karena otomatis hanya ScreenCapture saja yang 'berfungsi' sementara lainnya sudah muncul di 'jendela' utama, sedangkan tombol “rate us” saya kira tidak begitu penting ya).

Aplikasi ini dapat diunduh di playstore, atau melalui SINI

NB: Sebelum menggunakan aplikasi ini, saya pernah menggunakan aplikasi yang memungkinkan pengguna android untuk melakukan command melalui gesture, biar mirip dengan Ipad. Tapi entah kenapa, lama-lama saya nggak cocok dengan aplikasi ini, terlalu ribet. Misal untuk kembali ke home harus mencubit layar menggunakan lima jari, kemudian kembali ke layar sebelumnya harus menggeser layar menggunakan tiga jari, dan sebagainya. Saya lebih suka menggunakan ZdianManager karena melakukan apapun cukup dengan satu jari. Mungkin pengguna lain memiliki pengalaman berbeda. Kalau tertarik mencoba aplikasi ini (gesture command), dapat diunduh di playstore atau melalui SINI

Aplikasi kedua yang hendak saya review adalah Quick Boot. Aplikasi ini sangat ringan, ukurannya hanya 34 kb saja. Meskupin ringan, bagi saya aplikasi ini sangat membantu. Ketika melakukan restart handheld, aplikasi ini mempercepat prosesnya kira-kira dua kali lipat kecepatan dibanding restart biasa. Sementara itu, aplikasi ini hanya butuh kurang lebih seperempat waktu power off biasa. Aplikasi ini dapat diunduh lewat playstore atau melalui SINI.

Semoga review ini dapat bermanfaat ya.